Jumat, 08 Mei 2015

Kompres Dingin

1. Pengertian
            Kompres dingin adalah suatu metode dalam penggunaan suhu rendah setempat yang dapat menimbulkan beberapa efek fisiologis. Aplikasi kompres dingin adalah mengurangi aliran darah ke suatu bagian dan mengurangi perdarahan serta edema. Diperkirakan bahwa terapi dingin menimbulkan efek analgetik dengan memperlambat kecepatan hantaran saraf sehingga impuls nyeri yang mencapai otak lebih sedikit.

2. Tujuan
- Digunakan untuk cedera tiba-tiba atau yang baru terjadi/ akut.  Jika cedera baru terjadi (dalam waktu 48 jam terakhir) yang lalu timbul pembengkakan, maka dengan kompres dingin bisa membantu meminimalkan pembengkakan di sekitar cedera karena suhu dingin mengurangi aliran darah di daerah cidera sehingga memperlambat metabolisme sel dan yang paling penting adalah dapat mengurangi rasa sakit.

- Untuk keseleo pergelangan kaki, cedera berlebihan pada atlet atau luka memar.

- Membantu mengobati luka bakar dan jerawat.

3. Persiapan Alat
- kom kecil berisi air biasa/air es
-  perlak pengalas
-  beberapa buah waslap/kain kasa dengan ukuran tertentu
-  sampiran bila perlu
-  selimut bila perlu

4. Prosedur
- dekatkan alat-alat ke klien
- pasang sampiran bila perlu
- cuci tngan
- pasang pengalas pada area yang akan dikompres
- masukkan waslap/kain kasa kedalam air biasa atau air es lalu diperas sampai lembab
- letakkan waslap/kain kasa tersebut pada area yang akan dikompres
- ganti waslap/kain kasa tiap kali dengan waslap/kain kasa yang sudah terendam dalam air biasa atau air es.
- Diulang-ulang sampai suhu tubuh turun
- Bila suhu tubuh 39c/lebih, tempat kompres dilipat paha dan ketiak
- Pada pemberian kompres dilipat paha, selimut diangkat dan dipasang busur selimut di atas dada dan perut klien agar seprei atas tidak basah
- Rapikan klien dan bereskan alat-alat bila prasat ini sudah selesai
-  Cuci tangan
- Dokumentasikan
5. Kompres dingin kering dengan kirbat es (eskap)

Persiapan alat :
-          Kirbat es/eskap dengan sarungnya
-          Kom berisi berisi potongan-potongan kecil es dan satu sendok teh garam agar es tidak cepat mencair
-          Air dalam kom
-          Lap kerja
-          Perlak pengalas
Prosedur :
-           Bawa alat-alat ke dekat klien
-           Cuci tangan
-           Masukkan batnan es ke dalam kom air supaya pinggir es tidak tajam
-           Isi kirbat es dengan potongan es sebanyak kurang lebih setengah bagian dari kirbat tersebut
-           Keluarkan udara dari eskap dengan melipat bagian yang kosong, lalu di tutup rapat
-           Periksa skap, adakah kebocoran atau tidak
-           Keringkan eskap dengan lap, lalu masukkan ke dalam sarungnya
-           Buka area yang akan di kompres dan atur yang nyaman pada klien
-           Pasang perlak pengalas pada bagian tubuh yang akan di kompres
-           Letakkan eskap pada bagian yang memerlukan kompres
-           Kaji keadaan kulit setiap 20 menit terhadap nyeri, mati rasa, dan suhu tubuh
-           Angkat eskap bila sudah selesai
-           Atur posisi klien kembali pada posisi yang nyaman
-           Bereskan alat setelah selesi melakukan prasat ini
-           Cuci tangan
v     Dokumentasikan hal-hal yang perlu di perhatikan
v     Bila klien kedinginan atau sianosis, kirbat es harus segera di angkat
v     Selama pemberian kirbat es, perhatikan kult klien terhadap keberadaan iritasi dan lain-lain
v     Pemberian kirbat es untuk menurukan suhu tubuh, maka suhu tubuh harus di control setiap 30-60 menit.bila suhu sudah turun kompres di hentikan
v     Bila tdak ada kirbat es bias menggunakan kantong plastic

v     Bila es dalam kirbat es sudah mencair harus segera dig anti (bila perlu)

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates